Minggu, 27 April 2014
Rebate 27 April
Sharing rebate sampai dengan tanggal 27 April 2014 untuk broker Exness dan FXOpen telah dibagikan ke akun Fasapay dan rekening Bank masing-masing. Selamat menikmati rebate forex terbesar bersama kami. Trims ^_^
Kamis, 24 April 2014
Tetap Jaga Money Management
Kondisi sideway sejak libur Paskah kemarin bisa berakibat hilangnya kontrol MM seorang trader. Melihat harga yang bergerak sangat lambat dan naik turun dalam kisaran sempit bisa memacu keinginan untuk open dengan lot yang besar. Apalagi jika beberapa spekulasi awal berhasil, ini bisa membuat trader terlena. Dan akan fatal akibatnya jika harga sudah memasuki trend Bullish atau Bearish, bisa-bisa margin habis alias MC. Waspadalah...waspadalah!
Senin, 21 April 2014
Rebate XM, FXOpen dan Exness 20 April
Pembagian rebate XM, FXOpen dan Exness tanggal 20 April 2014 telah selesai, silakan cek rekening Bank dan Fasapay masing-masing. Selamat menikmati rebate forex terbesar di Indonesia bersama kami. Trims ^_^
Rabu, 16 April 2014
Rekor baru: volume perdagangan mencapai 160 miliar per bulan!
Pada bulan Maret 2014, volume perdagangan di EXNESS melebihi 166,4 miliar USD. Sehubungan dengan nilai terbesar kami sebelumnya, volume perdagangan telah tumbuh hingga lebih dari 10%!
Para manajer EXNESS merasa bahwa mencapai volume yang mengesankan seperti ini sangatlah mungkin berkat volatilitas tinggi yang terus terjadi di pasar mata uang pada bulan Maret serta perbaikan kondisi perdagangan secara rutin di EXNESS. Ingat bahwa pada bulan Januari 2014, jumlah simpanan minimum untuk semua jenis akun dikurangi dan komisi untuk simpanan dan penarikan ditiadakan untuk sebagian besar sistem pembayaran. Pada gilirannya, ketidakstabilan nilai tukar pasangan mata uang utama memberikan kesempatan tambahan kepada pedagang untuk sukses dalam berdagang.
Kinerja keuangan yang sangat baik di valas selalu menjadi akibat dari interaksi yang efektif antara perusahaan pialang dan pedagang. Sehingga kami menyampaikan terima kasih kami kepada klien kami atas peran aktif mereka dalam membantu EXNESS untuk tumbuh. Semoga hasil alami dari kerja sama kita yang akan datang menjadi rekor baru dan dicapai bersama-sama dengan para pedagang, karena kami tidak pernah memisahkan kesuksesan kami dari keberhasilan klien kami!
Para manajer EXNESS merasa bahwa mencapai volume yang mengesankan seperti ini sangatlah mungkin berkat volatilitas tinggi yang terus terjadi di pasar mata uang pada bulan Maret serta perbaikan kondisi perdagangan secara rutin di EXNESS. Ingat bahwa pada bulan Januari 2014, jumlah simpanan minimum untuk semua jenis akun dikurangi dan komisi untuk simpanan dan penarikan ditiadakan untuk sebagian besar sistem pembayaran. Pada gilirannya, ketidakstabilan nilai tukar pasangan mata uang utama memberikan kesempatan tambahan kepada pedagang untuk sukses dalam berdagang.
Kinerja keuangan yang sangat baik di valas selalu menjadi akibat dari interaksi yang efektif antara perusahaan pialang dan pedagang. Sehingga kami menyampaikan terima kasih kami kepada klien kami atas peran aktif mereka dalam membantu EXNESS untuk tumbuh. Semoga hasil alami dari kerja sama kita yang akan datang menjadi rekor baru dan dicapai bersama-sama dengan para pedagang, karena kami tidak pernah memisahkan kesuksesan kami dari keberhasilan klien kami!
Selasa, 15 April 2014
[FasaPay] Pengumuman Libur Hari Raya Paskah 2014
Untuk memperingati Hari Raya Paskah, FasaPay tidak melayani transaksi Top-Up dan Redeem pada tanggal 18 April 2014.
Transaksi Top-Up dan Redeem dilayani kembali tanggal 21 April 2014.
Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih
Senin, 14 April 2014
Rebate 12 April 2014
Pembagian rebate FXOpen dan Exness yang masuk sampai dengan 12 April 2014 telah dilaksanakan. Untuk XM rencana akan dibagikan tanggal 19 April 2014, tunggu ya. Trims ^_^
Minggu, 13 April 2014
Ferdi Hasan Rugi Miliaran Rupiah Karena Investasi Bodong
Artis yang juga seorang Presenter, Ferdi hasan, ternyata merupakan salah seorang nasabah investasi emas bodong Golden Traders Indonesia Syariah (GTIS), Trimas Mulia, investasi agribisnis Panen Mas. Yang agak mengejutkan lagi adalah, Ferdi Hasan menginvestasikan dananya ke GTIS atas saran perencana keuangan PT Quantum Magna (QM) milik Ligwina Hananto. Bahkan Ligwina yang langsung memperkenalkan dirinya kepada langsung dengan Michael Ong (petinggi GTIS).
Dari kutipan berita di atas saya tidak habis pikir terhadap perencana keuangan tersebut. Khusus GTIS dari awal lihat iklannya di kaskus aja saya sudah bisa memperkirakan investasi tersebut adalah investasi abal-abal. Secara logika sudah tidak masuk akal, seseorang beli emas, kemudian dapat bunga tetap tiap bulan, yang nilainaya sampai 60% per tahun.
Bagi yang masih percaya dengan investasi dengan hasil pasti yang tinggi, cobalah bayangkan diri anda trading forex. Apakah dengan mengelola dana yang cukup besar dan setiap hari keluar masuk akan bisa menghasilkan profit pasti? Jawabannya tentu tidak bisa
Dari kutipan berita di atas saya tidak habis pikir terhadap perencana keuangan tersebut. Khusus GTIS dari awal lihat iklannya di kaskus aja saya sudah bisa memperkirakan investasi tersebut adalah investasi abal-abal. Secara logika sudah tidak masuk akal, seseorang beli emas, kemudian dapat bunga tetap tiap bulan, yang nilainaya sampai 60% per tahun.
Bagi yang masih percaya dengan investasi dengan hasil pasti yang tinggi, cobalah bayangkan diri anda trading forex. Apakah dengan mengelola dana yang cukup besar dan setiap hari keluar masuk akan bisa menghasilkan profit pasti? Jawabannya tentu tidak bisa
Minggu, 06 April 2014
Rebate 06 April 2014
Rebate sampai dengan tanggal 06 April 2014 untuk broker Exness dan FXOpen telah didistribusikan ke Fasapay dan rekening Bank masing-masing. Untuk rebate XM akan dibagikan antara tanggal 15-20 April 2014. Trims ^_^
Sabtu, 05 April 2014
Webinar XM: Trend Indicator
Bagi yang berminat mengikuti webinar gratis dari XM, hari senin nanti akan membahas topik Trend Indicator. Silakan manfaatkan kesempatan ini mumpung gratis, jadwal lengkapnya bisa di lihat di sini
Jumat, 04 April 2014
[FasaPay] Pengumuman Hari Libur Pemilu Legislatif
Sehubungan adanya Pelaksanaan Pemilu Legislatif tanggal 9 April 2014, maka FasaPay tidak melayani transaksi Top-Up dan Redeem pada tanggal tersebut, alias libur. Layanan dibuka kembali tanggal 10 April 2014. ^_^
Selasa, 01 April 2014
Penipuan Rp 1,3 Triliun Exist Assentindo
Nasabah PT. Exist Assentindo harus menerima kenyataan dana yang diinvestasikan tidak jelas raib entah kemana. Para nasabah tersebut percaya dengan perusahaan tersebut karena sejak 2008, PT Exist Assentindo menawarkan secured promissory note (surat utang jangka pendek) dengan menawarkan bunga sekitar 8%-14% per tahun, tergantung besaran dana yang disetorkan. Adapun dana minimal yang wajib disetorkan nasabah yaitu Rp 100 juta hingga miliaran rupiah.
Mereka juga yakin karena asetnya disimpan oleh Law Firm Gani Djemat and Partners. Sampai akhirnya pada 25 juli 2013, Exist Assentindo mengeluarkan surat pemberitahuan kepada nasabah tentang terjadinya gagal bayar. Manajemen mengumumkan perseroan mengalami rush oleh nabasah dikarenakan efek kaburnya perusahaan emas sehingga cash flow perusahaan terganggu.
Dari sinilah nasabah sudah mulai curiga dengan alasan Exist Assentindo. Apa hubungannya perusahaan emas yang kabur dengan bisnis property yang selama ini katanya tempat memutar dana nasabah. Berkali-kali perusahaan berjanji mengembalikan dana nasabah, namun tidak sampai sekarang belum ada realisasinya. Karena itulah akhirnya nasabah melaporkan ke Polisi dan OJK.
Mereka juga yakin karena asetnya disimpan oleh Law Firm Gani Djemat and Partners. Sampai akhirnya pada 25 juli 2013, Exist Assentindo mengeluarkan surat pemberitahuan kepada nasabah tentang terjadinya gagal bayar. Manajemen mengumumkan perseroan mengalami rush oleh nabasah dikarenakan efek kaburnya perusahaan emas sehingga cash flow perusahaan terganggu.
Dari sinilah nasabah sudah mulai curiga dengan alasan Exist Assentindo. Apa hubungannya perusahaan emas yang kabur dengan bisnis property yang selama ini katanya tempat memutar dana nasabah. Berkali-kali perusahaan berjanji mengembalikan dana nasabah, namun tidak sampai sekarang belum ada realisasinya. Karena itulah akhirnya nasabah melaporkan ke Polisi dan OJK.
Langganan:
Postingan (Atom)